masukkan script iklan disini
Gubernur Jawa Barat Deddy Mulyadi / KDM.
SUARA JATIM.19.07.025.
Nampaknya Gubernur Jawa Barat Deddy Mulyadi tidak belajar dari tokoh tokoh yang dalam bekerja banyak bertumpu pada ,, Pencitraan,, pasti berakhir tidak baik.
Taruhlah Ridwan Kamil mantan Gubernur Jawa Barat , dalam Chanel Yu tube nya Ridwan Kamil dan istrinya nampak selalu mesra dengan ekspost yang luar biasa di Chanel Yu tube Ridwan.
Tapi apa yang terjadi , Ridwan Kamil dalam sekejap pamor dan kariernya tumbang diakibatkan dugaan perselingkuhan dengan selebgram nakal Lisa Mariana yang hingga kini masih bergulir di Pengadilan.
Nasib Dedy Mulyadi juga demikian , semu orang tahu bahwa saben menit ibaratnya KDM selalu tampil di kanal Yu Tube nya dengan segala kegiatan kegiatannya.
Dan kini Gubernur Jabar yang lekat dengan pencitraan tersebut diuji Tuhan yang sangat berat, yakni pernikahan Putra sulungnya Maulana Akbar dan Wabub Garut Putri Kalian berujung duka , 3 orang meninggal dan puluhan luka luka.
Penyebabnya yaitu berdesak desakan di acara Pesta Rakyat pernikahan putranya , utamanya saat warga antri makanan gratis usai shalat Jumat kemarin (18/07).
Diperkirakan Aparat kewalahan atas animo warga yang datang ke acara Pesta Rakyat .
Mungkin ,seandainya Dedy Mulyadi nuruti anaknya yang awalnya akan menikah di KUA saja, dan tidak digelar secara besar besaran yang melibatkan warga , mungkin kejadian mengerikan tidak akan terjadi dan kematian warga dapat dihindari.
Tapi semua sudah skanario Allah , cara Allah mengingatkan KDM harus lewat jalur duka, dan KDM harus legawa dan introspeksi , bahwa diatas langit masih ada langit , supurior itu hanya milik Allah.
Dedi Mulyadi atau populer disebut KDM lupa bahwa pencitraan dirinya disemua kegiatan yang di ekspost lewat Kanal Yu Tubenya, diduga mengarah ke Pilpres tahun tahun mendatang dan semua orang paham...
Seperti dilansir dibeberapa media , Pernikahan Putra Dedi Mulyadi Aa Ula dan teh Putri ( putri Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto berlangsung meriah yang menonjolkan kearifan lokal tentu brand Jabar.
Sayang perjalanan tidak mulus (musibah pesta) membuat acara pernikahan itu tidak sempurna , 3: meninggal dan puluhan luka luka hanya karena ingin makan gratis .
Ironisnya salah satu yang meninggal seorang Polisi muda.
Bupati Garut dan Gubernur Jawa Barat mengetahui hal tersebut segera mengucapkan bela sungkawa kepada keluarga Korban, konon semua akan ditanggung KDM seperti dalam pernyataanya di Kanal Yu Tube nya tadi malam.
Yang menarik Sikap Bupati Garut A.Syukur , dengan sikap tegas Bupati memerintahkan seluruh rangkaian acara lanjutan termasuk Artis Artis Ibu Kota yang manggung dibatalkan , bahkan seluruh tenda acara buru buru dibongkar, ini semua kesalahan penyelenggara non pemerintah.
Dengan situasi yang demikian adalah perasaan kedua mempelai , utamanya teh Putri / sebagai Wabub dengan sikap Bupati yang menyalahkan penyelenggara,tentu teh Putri tidak enak hati dan merasa bersalah , cukup mengganggu keindahan malam bersama suami barunya tentunya..
Salah seorang warga Jabar Yang kritis Asep Mulyana, dengan kejadian ini Asep mengingatkan KDM , agar berhenti membuat pencitraan 2 yang kadang kontroversi dan kadang menabrak etika orang Jabar yang santun , sedang KDM kadang kasar , suka marah marah yang seolah biar dibilang tegas.
Sambil bercanda Asep bilang , Pilpres masih Jauh , urusi dulu Jabar.....( Gustik)