Tokoh masyarakat yang juga pegiat Anti Korupsi, Muh Yani mengingatkan agar masyarakat Ponorogo berhati-hati dalam memilih Bupati dalam Pilkada 2020 mendatang.
“Yang pertama, harus memiliki konsep pembangunan yang jelas. Ingat, keterbatasan anggaran adalah masalah utama setiap daerah dalam membangun wilayahnya. Selain upaya peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) juga harus ada upaya lobi dan dukungan Pemerintah Pusat melalui kementerian dan anggota DPR RI, saya melihat hal ini dimiliki oleh saudara Ipong Muchlissoni, selain pekerja keras, isterinya anggota DPR RI Komisi V, lobi nya ke kementerian sudah banyak yang berhasil, seperti halnya tambahan pupuk yang merupakan lobi nya kepada Menteri Pertanian,”Ujar Muh Yani kepada wartawan, Rabu (18/11).
Yang kedua, Muh Yani mengingatkan agar masyarakat Ponorogo berhati-hati kepada Calon Bupati yang dibiayai. “Saya banyak mendengar cerita dari pegawai di Pringgitan, jaman Pak Muhadi dan Pak Amin, mereka ini Bupati, tetapi saat mencalonkan didukung oleh broker seperti contohnya Almarhum Pak Tunggak dan orang Blora, Pak Amin dan Almarhum Pak Muhadi ini sering ditagih hutang saat menjabat, Bupati seperti tidak memiliki aji didepan mereka, kalau sudah begitu Kepala Dinas yang maju, dan efeknya adalah pembangunan di Ponorogo stagnan, alias tidak ada kemajuan yang berarti karena anggarannya digunakan untuk membayar hutang saat pencalonan,” Lanjut Muh Yani.
Muh Yani juga menegaskan bahwa selama pemerintahan Ipong Muchlissoni hal itu tidak terjadi. “Karena apa, Cabup Ipong menggunakan anggaran pribadi untuk mencalonkan diri sebagai Kepala Daerah, sehingga bisa dilihat. Saat ini seluruh janji kampanyenya sudah dilakukan dengan baik, jalan sudah banyak yang halus, pembangunan pasar, pendidikan, kesehatan, kebudayaan dan keagamaan semua tersentuh dengan baik. Banyak terobosan yang dilakukan dengan anggaran yang ada,”Terang Yani.
Untuk itu, kata Yani, mari berhati-hati dalam memilih Bupati. “Pilihlah Calon Bupati yang sudah selesai dengan kehidupan pribadinya dan berniat mengabdi untuk kemajuan daerah tercinta, Ponorogo ini.”Pungkas Muh Yani. (Mar/Jan)
