Bersama BGN, Anggota DPR RI Sosialisasikan Program Makan Bergizi Gratis di Kediri

Redaksi
Sabtu, 18 Oktober 2025
Last Updated 2025-10-27T02:20:37Z
Premium By Raushan Design With Shroff Templates

 


Sosialisasi Program MBG: Dukungan Masyarakat Bantu Wujudkan Generasi Sehat dan Unggul

Kediri, Jawa Timur (18/10) – SUARAJATIM.net

Program Makan Bergizi Gratis (MBG) kembali disosialisasikan oleh DPR RI bersama mitra kerja Badan Gizi Nasional (BGN).


MBG merupakan program terobosan baru pemerintah yang bertujuan untuk meningkatkan kesehatan masyarakat dengan memberikan penguatan gizi yang seimbang.


Sosialisasi program MBG kali ini digelar di Kampus 2 Universitas Nusantara PGRI (UNP) Kediri pada Kamis (16/10).


Acara ini menghadirkan sejumlah narasumber, antara lain Anggota Komisi IX DPR RI, Heru Tjahjono, perwakilan Badan Gizi Nasional, M. Khudori, Kepala Instalasi Gizi RSUD Iskak Tulungagung Ratih Puspitaningtyas, serta tokoh masyarakat setempat.


Dalam paparannya, Anggota Komisi IX DPR RI, Heru Tjahjono menegaskan bahwa Program MBG merupakan bentuk nyata perhatian pemerintah, khususnya Presiden Prabowo Subianto, terhadap masa depan bangsa.


“Makan bergizi gratis adalah investasi jangka panjang untuk membentuk generasi yang sehat, kuat, dan cerdas. Dengan asupan gizi yang cukup, anak-anak dapat menerima pendidikan secara maksimal,” ujar Heru Tjahjono.


Ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk ikut mengawal keberhasilan program ini.


“Mari bersama-sama menjalankan falsafah Mangayu Bagya, dengan senang hati berpartisipasi dan saling membantu, karena program ini menjadi tanggung jawab kita bersama,” tambahnya.


Kemudian, perwakilan Badan Gizi Nasional, Khudori menjelaskan bahwa MBG dilatarbelakangi oleh masih tingginya angka stunting, ketimpangan akses pangan bergizi, serta tantangan ekonomi masyarakat.


“Program ini merupakan upaya mendukung visi Indonesia Emas 2045 melalui pemenuhan gizi bagi anak-anak, ibu hamil, dan ibu menyusui. MBG disusun dengan memperhatikan kecukupan kalori, komposisi gizi seimbang, serta standar higienitas dan keamanan makanan,” ungkapnya.


Ia menambahkan, pelaksanaan MBG juga diharapkan mampu mendorong peningkatan ekonomi lokal melalui keterlibatan produsen pangan daerah.


Sementara itu, Kepala Instalasi Gizi RSUD Iskak Tulungagung, Ratih Puspitaningtyas, menekankan pentingnya pembentukan kebiasaan makan sehat sejak dini.


“Makanan sehat bukan sekadar kenyang atau enak, tetapi harus memperhatikan kecukupan gizi dan keamanan pangan. Melalui MBG, kita menanamkan pola konsumsi yang beragam, seimbang, dan aman demi membentuk sumber daya manusia yang sehat, cerdas, dan produktif,” jelasnya.


Melalui sosialisasi ini, para narasumber sepakat bahwa Program Makan Bergizi Gratis bukan hanya tentang menyediakan makanan, tetapi juga membangun kesadaran bersama untuk menciptakan generasi masa depan yang unggul dan berdaya saing tinggi. (YAHYA).

 

iklan
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Stars Rally to Beat Predators in Winter Classic at Cotton Bowl